Ganasty Blog's

 
Gallery
Situsnya Orang Pati
Central Java Site
SMU 1 Pati
f_inzacky Blog's
Sanggar Kopaja Multiply
Sanggar Kopaja Blogspot
Garuda Food
Kacang Dua Kelinci
Litbang Pati
Koepadja














Tinggalkan Pesan
Name :
Web URL :
Message :
:) :( :D :p :(( :)) :x
Masih Dalam Proses
Belum Ada Ide.....kasih aku masukan duunnkkkk diisi apa kek....!!!
Video
Belum di Upload....bentar laghi..kali
Kontroversi Kloning Manusia
Rabu, 07 November 2007
PENGUMUMAN perusahaan bioteknologi Advanced Cell Technology (ACT) Inc dari Worcester, Massachusetts, tentang keberhasilannya melakukan kloning terapeutik, menyulut kembali pro-kontra kloning pada manusia. Meski yang dilakukan bukan kloning reproduksi, yaitu membuat manusia tiruan dari orangtua, melainkan kloning terapeutik yang menghentikan proses pada tahap embrio untuk diambil sel stem alias sel tunas untuk mengganti jaringan organ tubuh yang sakit, tindakan itu tetap mendapat tantangan, bahkan oleh Presiden Amerika Serikat George W Bush.
Namun, tidak semua menentang. Anggota House of Representative AS terbelah. Sebagian berpendapat, kloning terapeutik merupakan hal buruk. Menggu-nakan embrio hasil kloning untuk membantu orang sakit sama juga membunuh manusia untuk mendapat organ tubuhnya. Sebaliknya yang pro berpendapat, tidak selayaknya membiarkan jutaan orang menderita sakit dan meninggal karena menganggap sekelompok sel lebih penting. Menurut mereka, memanfaatkan embrio dalam tahap awal perkembangan tidak sama dengan membunuh manusia.
***
SEL stem menurut situs National Institutes of Health AS merupakan
sel yang memiliki kemampuan untuk membelah dalam jangka waktu tak terba-tas dan mampu membentuk sel apa pun. Saat sel telur bertemu dengan sperma akan terbentuk sel tunggal yang mempunyai kemampuan membentuk seluruh organ. Sel yang telah dibuahi itu disebut totipotent atau mempunyai potensi total. Jika diletakkan dalam rahim mampu berkembang menjadi janin.
Setelah mengalami pembelahan sel beberapa kali, sel totipotent menjadi blastosit berupa sekelompok sel dalam rongga yang dikelilingi sel selubung. Sel selubung akan berkembang menjadi plasenta dan jaringan yang mendukung perkembangan janin, sedangkan sel bagian dalam berkembang menjadi pelbagai organ tubuh. Sel ini disebut pluripotent.
Sel stem atau sel tunas ini yang menjadi obyek penelitian ACT. Bedanya, ACT membuat sel tunas dengan mengganti inti sel telur donor dengan inti sel kulit. Sel telur yang sudah diganti intinya kemudian dirangsang untuk membelah sampai tahap blastosit dan diekstraksi sel tunasnya untuk mengembangkan jaringan organ tubuh.
Teknik ini, menurut Wakil Presiden ACT Dr Robert Lanza, dapat digunakan untuk pengobatan pelbagai penyakit yang mengancam kehidupan, seperti diabetes, stroke, kanker, AIDS serta penyakit neurodegeneratif seperti Parkinson dan Alzheimer, dengan mengarahkan perkembangan sel tunas menjadi sel tertentu untuk menggantikan jaringan tubuh yang terserang penyakit.
***
DIREKTUR Lembaga Biologi Molekular Eijkman Prof dr Sangkot Marzuki PhD DSc menyatakan, sel tunas juga bisa diperoleh dari sumsum tulang maupun sel darah tepi yang bisa membentuk pelbagai jenis darah, baik darah merah, darah putih maupun keping darah. Biasanya digunakan untuk terapi kanker darah (leukemia). Sel tunas ini disebut multipotent.
Namun, dalam teknologi rekayasa jaringan, orang mau sel pluripotent, yaitu yang berasal dari embrio (embryonic stem cell). Walau mampu membentuk pelbagai jenis sel, sel multipotent hanya mampu membentuk sel tertentu. Sel tunas darah membentuk pelbagai sel darah, sel tunas kulit membentuk pelbagai jenis sel kulit dan sebagainya.
Teknik kloning atau transfer inti sel digunakan untuk mencegah respons imun dari tubuh penerima. Karena itu, dibuat embrio menggunakan inti sel dari orang yang akan mendapat transplantasi sel tunas, sehingga pasti sesuai dan tidak mengalami penolakan oleh tubuh.
Pemerintah AS sampai kini belum memperbolehkan penggunaan uang rakyat (public fund) untuk penelitian sel tunas, sedangkan Pemerintah Austra-lia baru saja mengizinkan. Sebaliknya, Pemerintah Singapura memfasilitasi penelitian ini sejak tiga tahun lalu, sehingga banyak hak paten sel tunas yang telah mereka miliki. Di masa depan, teknologi ini akan menjadi industri besar di bidang kesehatan.
Para penentang menilai tindakan itu mengorbankan calon manusia untuk kepentingan manusia lain. Di sisi lain karena manfaat untuk umat manusia sedemikian besar, sebagian besar orang bisa menerima, termasuk Sangkot. "Embrio tidak dibunuh, tetapi digunakan untuk hal yang lebih bermanfaat," ujarnya.
Hal senada dikemukakan Ke-tua Yayasan Paramadina Dr Komaruddin Hidayat. Penggunaan sel telur yang diganti inti selnya untuk keperluan terapi tidak ada masalah sepanjang niatnya baik dan bermanfaat bagi umat manusia. Selain itu ada keikhlasan dari para pemilik sel.
"Yang penting niat dan prosedur. Dalam pandangan agama tindakan manusia tidak boleh merusak akal, keturunan, masyarakat, dan keimanan. Kalau hal itu tidak membuat orang kehilangan akal, tidak melahirkan manusia yang jahat, tidak mengganggu kesejahteraan masyarakat dan tidak merusak kepercayaan pada Tuhan, tidak ada masalah. Islam menghargai inovasi selama tidak merusak keempat hal itu," ujar Komaruddin.
Sementara itu, Prof Dr K Bertens dari Pusat Pengembangan Etika Universitas Atma Jaya Jakarta menyatakan, kalangan agama keberatan dengan metode pembuatan sel tunas karena menggunakan kehidupan manusia baru, walau masih sangat dasar. "Kalau ada metode lain untuk memperoleh sel tunas, biar pun lebih mahal dan lebih sulit, harus dikembangkan dulu. Sel embrional berbeda dengan sel lain. Sel itu akan berkembang menjadi manusia, tidak pantas untuk dikorbankan meski untuk menolong orang lain. Kehidupan manusia harus dihormati," papar Bertens.
***
AKAN halnya percobaan kloning manusia sebagaimana yang dilakukan Dr Zeverino Antinori, pakar fertilitas dari Italia, dengan dalih membantu pasangan tidak subur untuk mendapatkan keturunan, bagi ilmuwan seperti Sangkot hal itu masuk dalam wilayah kelabu. Kalau digunakan untuk menolong pasangan tidak subur, misalnya suami tidak memiliki sperma tetapi menginginkan anak dengan sumber genetik sendiri, hal itu masih bisa diterima. Yang dihasilkan adalah manusia kembar identik, tetapi beda generasi.
"Saat ini sebagian orang masih menolak, tetapi kita tidak tahu apa yang terjadi beberapa tahun lagi. Seperti saat percobaan bayi tabung dimulai, terjadi perlawanan sangat tinggi. Tetapi, kini bayi tabung tidak dipersoalkan lagi," urai Sangkot.
"Namun, jika kloning manusia dilakukan secara massal untuk kepentingan politik atau ekonomi, atau untuk membuat manusia unggul yang dapat memperbesar kesenjangan antarmanusia, hal itu pasti tidak disetujui, kecuali oleh segelintir manusia yang 'gila'," sambungnya.
Menurut Sangkot, dalam ilmu pengetahuan dan teknologi orang tidak boleh berpikir bahwa suatu teknologi tidak boleh dikembangkan karena ada potensi bahaya, jika masih banyak manfaat lain bagi umat manusia. Di sinilah pentingnya komisi etika, untuk menyeimbangkan antara keuntungan bagi umat manusia dengan aspek etika serta risiko bagi manusia.
Bagi Komaruddin, kloning tidak masalah, selama digunakan untuk membantu suami istri dan janin tumbuh dalam rahim yang dipenuhi kasih sayang serta ada ikatan emosi. "Sel penumbuh kehidupan tidak hanya dari sel reproduksi, bisa saja dari sel tubuh lain. Dalam kitab suci dikatakan, seluruh sel tubuh berasal dari sari pati tanah. Dipandang dari asalnya, tidak berbeda. Yang jadi masalah, apakah proses dan produk kloning sudah teruji. Sejauh ini tampaknya masih banyak masalah," jelasnya.
Komaruddin tegas menolak kloning untuk produksi massal. Karena, tidak melibatkan dimensi emosi spiritual, dikhawatirkan akan terjadi distorsi kemanusiaan. Manusia yang dihasilkan dingin, tanpa emosi, seperti mesin. Ia juga menolak upaya membuat manusia unggul, karena hal itu akan menimbulkan rasialisme dan merusak keseimbangan alam.
Pengembangan teknologi yang butuh biaya besar dinilai tidak etis jika merampas hak orang lain untuk menikmati kekayaan dunia. Dalam hal ini etika penting agar pengembangan ilmu pengetahuan tidak melupakan misi kemanusiaan. Jika tidak meningkatkan kesejahteraan manusia, sebaiknya tidak dilakukan.
Sebaliknya, Bertens dengan tegas menolak. "Kloning reproduksi selain bertentangan dengan martabat manusia juga kemungkinan besar menghasilkan manusia yang cacat sekali. Agama melihat reproduksi dan seksualitas, sebagai dimaksudkan oleh Tuhan, tidak berhak dilakukan manusia. Hal itu menyimpang dari rencana Tuhan," tuturnya. (Atika Walujani M)

Baca Selengkapnya....!!!
posted by Ganasty ( Gerombolan Anak Asli Pati ) @ 09.08   0 comments
Membuat Read More
Wah judul yang aneh, "membuat Read More" maksudnya apa? Begini sobat, sebenarnya saya kurang setuju dengan judul tersebut, tadinya saya ingin memberi judul "Membuat menu Selengkapnya", tapi berhubung kata "Read More" yang paling di kenal di jagad blog, ya saya pun ikut-ikutan (dasar tukang ngekor). Ya sudahlah kepanjangan ngobrolnya. Kita mulai pembahasannya. Bagi para sobat yang baru mulai membuat blog, mungkin belum mengetahui informasi ini dan mudah-mudahan dengan membaca artikel ini dapat menambah pengetahuan kita tentang yang namanya nge-blog.

Sobat mungkin melihat bahwa artikel-artikel saya terlihat hanya berupa judul-judul dengan satu atau dua buah paragrap saja, dan untuk melihat keseluruhan artikel harus meng klik link yang bertuliskan >> Selengkapnya...", ini di sebut pengkaburan atau pengkamuflasean postingan (ribet banget nyebutnya). Bagi sobat yang baru posting artikel hanya satu atau dua artikel saja mungkin menganggap tidak perlu menyingkat artikel sobat, namun jika nanti artikel sobat sudah banyak, maka mungkin saja ada terbersit ingin membuat menu ini.

Oke... kelamaan ngawurnya, mending langsung saja. Untuk membuat menu Read more kita harus menambahkan beberapa kode HTML ke dalam template blog kita. Tapi untuk postingan kali ini, saya khususkan untuk blogger yang memakai template klasik saja, untuk yang memakai template baru silahkan tunggu pada postingan yang akan datang.

Silahkan ikuti langkah-langkah berikut :
• Login ke blogger.com dengan id sobat

• Klik menu bertuliskan Template

• Klik menu Edit HTML

• jangan lupa Copy seluruh kode template milik sobat lalu paste pada notepad dan kemudian simpan, untuk membuat back up data. Ini dimaksudkan apabila terjadi kesalahan dalam template setelah kita otak-atik, kita masih punya cadangan data untuk mengembalikannya.

• Copy kode HTML di bawah, kemudian paste persis di atas kode :





div.fullpost {display:none;}





div.fullpost {display:inline;}



Untuk mempercepat pencarian kode , silahkan sobat klik menu Edit yang ada pada bar menu browser, kemudian klik Find (on this page)..., lalu tulis trus klik tombol find next, maka secara otomatis akan di bawa ke kode tersebut.
• langkah selanjutnya adalah, silahkan copy kode berikut lalu paste setelah kode <$BlogItemBody$> :




Read more!



Lagi-lagi Untuk mempercepat pencarian kode <$BlogItemBody$>, silahkan sobat klik menu Edit yang ada pada bar menu browser, kemudian klik Find (on this page)..., lalu tulis <$BlogItemBody$> trus klik tombol find next, maka secara otomatis akan di bawa ke kode tersebut.
• Klik tombol yang bertuliskan SAVE SETTINGS

• Langkah selanjutnya adalah klik menu Setting

• Klik menu Formatting

• Dibagian bawah menu tersebut ada kotak di samping tulisan Post Template, nah isi kotak kosong tersebut dengan kode di bawah ini :







Sebenarnya langkah diatas tidak wajib dilakukan,akan tetapi ini di maksudkan agar ketika kita mau posting artikel, kode tersebut akan muncul secara otomatis tanpa harus di tulis dahulu, tentunya ini akan lebih mempermudah dan tidak harus selalu mengingat kode tersebut.

• kemudian jangan lupa klik tombol Save Settings

• Selesai



Cara Posting Artikel


Oke, sesudah beberapa tahap kita lalui, sekarang kita masuk ke tahap bagaimana cara memposting suatu artikel agar ada menu Readmore nya.
• Klik menu Posting

• klik menu Edit HTML, nah di sana secara otomatis akan tampak kode yang kita simpan tadi, yakni :







simpan artikel sobat yang ingin di tampilkan sebelum kode
, kemudian simpan sisa keseluruhan artikel setelah kode
dan sebelum kode


Agar lebih jelas, saya beri contoh, misal artikelnya begini :

Ini adalah contoh tulisan yang di simpan pada awal artikel yang akan selalu muncul pada blog kita, sedangkan tulisan yang lainnya tidak akan muncul.

dan tulisan yang ini adalah tulisan yang akan muncul ketika para pengunjung meng klik link yang bertuliskan Read more.


Hasilnya yang akan tampak pada blog kita adalah seperti ini :

Ini adalah contoh tulisan yang di simpan pada awal artikel yang akan selalu muncul pada blog kita, sedangkan tulisan yang lainnya tidak akan muncul.

Read more!



Bagaimana sobat, sudah jelaskan. bila belum jelas silahkan di tanyakan kembali pada komentar.

Sedikit clue, kata Read more! sebenarnya bisa kita ganti sesuai dengan keinginan kita, misalkan kita rubah menjadi Baca selengkapnya..., Selengkapnya.., Lanjutannya... atau apa saja yang penting kata tersebut bisa memberi tahu kepada para pengunjung bahwa artikel kita ada kelanjutannya.

Kode di atas sebenarnya ada alternatif lain, yakni memakai kode Span, jika berminat, ganti semua kode div menjadi Span. Hasilnya akan sama, cuma bagi para sobat yang suka posting pada menu compose, kode ini sering ada masalah di karenakan bertabrakan dengan perintah lain yang memakai kode Span.

Baca Selengkapnya....!!!
posted by Ganasty ( Gerombolan Anak Asli Pati ) @ 08.48   0 comments
Template baru VS Template Klasik
Sudah dua hari ini saya tidak menelorkan tulisan baru ( emangnya ayam pake bertelor segala ) mungkin buat sobat yang rajin datang ke sini merasa bosan karena tulisannya itu-itu melulu. OK, biar ga basi langsung aja.Menanggapi banyaknya pertanyaan yang di ajukan melalui shoutbox beberapa waktu lalu seputar masalah mengganti template, maka kali ini saya akan membahasnya agar bagi sobat yang masih bingung dapat mempunyai gambaran seputar template ini.

Sebenarnya tentang masalah template ini sudah saya posting, jika mau iseng-iseng baca silahkan klik di sini, tapi biar lebih jelas akan saya bahas lebih dalam.


Mungkin ada diantara sobat semua masih bingung dengan yang namanya template klasik sama template baru. Di blogger.com saat ini template yang di gunakan ada dua pilihan yaitu template klasik dan baru. Bagaimana caranya kita membedakan apakah kita menggunakan template klasik atau template baru? Ada beberapa ciri untuk mengenal apakah yang kita pakai template baru atau klasik, diantaranya yaitu :

  • Template baru :


    1. Pada menu dashboard (menu yang dijumpai pada saat kita baru login) akan terlihat menu seperti ini :

      Manage : Posts, Settings, Layout


    2. Jika kita klik menu Layout, akan ada menu seperti ini :

      Page Elements | Fonts and Colors | Edit HTML | Pick New Template


    3. Jika kita klik menu Edit HTML maka akan muncul beberapa ciri khas, yaitu :

      Tulisan --> download Full Template
      Tombol bertuliskan --> Browse..., Upload
      Ada kotak kecil di samping tulisan Expand Widget Templates
      Tombol bertuliskan ---> CLEAR EDITS, PREVIEW, SAVE TEMPLATE
      Dibagian bawah terdapat tulisan :

      Revert to Classic Template
      View Classic Template


    Itu tadi sedikit ciri apabila kita memakai template baru.


    Apabila memakai template klasik, cirinya adalah :

    1. Pada menu dashboard (menu yang dijumpai pada saat kita baru login) akan terlihat menu seperti ini :

      Manage : Posts, Settings, Template


    2. Jika kita klik menu Template, akan ada menu seperti ini :

      Edit HTML | Pick New | customize Design | Adsense


    3. Jika klik menu Edit HTML akan muncul beberapa ciri :

      terdapat tulisan --> Change the Blogger Navbar

      Tombol bertuliskan ---> Save Template Changes, Preview, Clear


    Itu tadi beberapa ciri jika kita memakai template klasik.


    Dari kedua contoh ciri diatas, tentu saja kita dapat mengetahui template apa yang sekarang kita pakai.

    Apa kelebihan atau kekurangan dari kedua template tersebut?

    Template baru

    • Terdapat menu : Page Elements
      Dengan menu ini kita dapat dengan mudah menambahkan element tanpa harus mengerti bahasa HTML. Element-element yang bisa ditambahkan bisa berupa Newsreel, Video Bar, List, Links List, Picture, Text, HTML/JavaScript, Feed, Labels, Logo, Profile, Blog Archive, serta Page Header.


    • Sistem Drag & Drop
      Dengan sistem ini kita dapat dengan mudah memindahkan setiap element yang telah kita buat dimana saja yang kita sukai.


    • Terdapat menu : Fonts and Colors
      Dengan menu ini kita dapat dengan mudah merubah warna serta bentuk huruf tanpa harus repot-repot merubah style sheet dan tentunya tidak memerlukan kemampuan berbahasa HTML


    Itu tadi beberapa keuntungan memakai template baru, dan kekurangannya yaitu :

    bagi sobat yang suka otak-atik kode HTML, pada template ini agak susah tuk di otak-atik (khusus buat pemula seperti saya, lain halnya bila sobat sudah expert).


    Sekarang apa kelebihan dari template klasik :

    • Kode HTML sangat mudah untuk di otak-atik, jadi bagi sobat yg suka bermain dengan HTML sangat cocok memakai template ini.


    Kekurangan :

    • Tidak tersedia menu Page Elements, sehingga bagi sobat yang masih bingung dengan HTML akan menemui kesulitan.


    • Tidak tersedianya menu : Fonts and Colors, sehingga menyulitkan dalam mengatur Font serta warna hurup.


    Nah itu tadi beberapa keunggulan serta kekurangan dari kedua template, silahkan pikirkan mana yang mau sobat pilih.


    Cara Migrasi Template

    Setelah menimbang-nimbang, tentunya sobat tertarik dengan salah satu diantara keduanya. jika ternyata sobat tertarik untuk bermigrasi(pindah) template dan belum mengtahui caranya silahkan ikuti langkah berikut:

    Dari Template baru ke template klasik :

    • Sign in di blogger dengan id sobat


    • Klik menu Layout


    • Klik menu Edit HTML


    • Klik tulisan yang ada di bagian bawah layar yaitu : Revert to Classic Template
      Bila muncul kotak dialog, klik OK aja

    • Selesai, sobat memasuki dunia baru yaitu template klasik.



    Dari template klasik ke template baru :

    • Sign in di blogger dengan id sobat


    • Klik menu Template


    • Klik menu Customize Design


    • Klik tombol bertuliskan UPGRADE YOUR TEMPLATE


    • Pilih template yang di sukai, lalu klik tombol SAVE TEMPLATE


    • Selesai. sobat sudah memasuki alam baru, yaitu Template Baru.



    Cara mengganti Template

    Ada dua kemungkinan, yaitu mengganti template dengan buatan blogger dan mengganti template bukan buatan blogger.

  • Ganti template dengan template buatan blogger


  • Untuk template Klasik, ikuti langkah-langkah berikut :

    1. Sign in di blogger dengan id sobat


    2. Klik menu Template


    3. Klik menu Pick New


    4. Pilih template mana yang paling cocok, lalu klik tombol bertuliskan Use This Template yang berada di bawah gambar template


    5. Selesai. Blog sobat sudah punya wajah baru.



    Untuk template baru, ikuti langkah-langkah berikut :

    1. Sign in di blogger dengan id sobat


    2. Klik menu Layout


    3. Klik menu Pick New Template


    4. Pilih template mana yang sobat sukai, lalu klik tombol SAVE TEMPLATE


    5. Selesai.Blog sobat sudah mempunyai wajah baru



    Ada yang perlu di ketahui yaitu jika kita mengganti template dengan template buatan blogger sendiri, maka data-data semisal link, shoutbox, image dan lain-lain. Data ini tidak akan hilang. Lain halnya apabila kita mengganti dengan template buatan bukan blogger.com, maka semua data-data yang di sebutkan tadi akan menghilang (kecuali postingan artikel tidak akan hilang) dan tentunya harus di input ulang, dan judulnya Caaaaapppppee deeeeehhhhh .....


  • Ganti template dengan template bukan buatan blogger


  • Hal pertama yang harus di ingat adalah semua data-data yang ada seperti yang saya sebutkan tadi, maka apabila kita mengganti template dengan template bukan buatan blogger sendiri, kita harus mengcopy dulu seluruh data tersebut, dan kemudian nanti setelah kita sudah mengganti template, data-data tadi kita input ulang.

  • Template baru


    1. Sign in di blogger dengan id sobat


    2. Klik menu Layout


    3. Klik menu page Elements


    4. Klik tulisan Edit pada masing-masing Element, lalu copy seluruh datanya


    5. Jika semua data di pastikan sudah di copy, maka langkah selanjutnya adalah klik menu edit HTML


    6. Klik tulisan --> download Full Template, save dalam komputer. Ini di maksudkan apabila nanti sobat berubah pikiran dan ingin kembali lagi, sobat masih punya data template tersebut


    7. Beri tanda centang dulu pada kotak kecil disamping tulisan Expand Widget Template


    8. Klik tombol Browse..., lalu masukan data Template baru yang ingin di masukan


    9. Klik Tombol Upload


    10. Biasanya keluar peringatan bahwa data-data yang kita punya seperti link, shoutbox dan lain-lain akan ter delete (terhapus)


    11. Klik tombol --> Confirm & Save, dengan asumsi bahwa sobat sudah mengcopy data-data tadi


    12. Selesai. Blog sobat sudah mempunyai wajah baru.



  • Template Klasik


    1. Sign in di blogger dengan id sobat


    2. Klik menu Template


    3. Klik menu Edit HTML


    4. Tandai (highligh/blok) semua data template yang ada, sorot pada tulisan yang sudah di tandai, klik kanan Copy,lalu paste pada program notepad, save dan beri judul dengan nama yg mudah di ingat. Ini dimaksudkan untuk backup data untuk nanti input ulang data-data seperti link,shoutbox dll


    5. Delete semua data template yang lama


    6. Copy seluruh data template yang baru yang mau di masukan, lalu paste pada kotak data template yang sudah di delete tadi


    7. Klik tombol Preview, lihat perubahan yang ada (biasanya preview ini agak berbeda dengan tampilan blog aslinya), Jika sudah cocok, klik tombol Save Template Changes


    8. Selesai. blog sobat sudah mempunyai wajah baru.



    Bagaimana sobat? mudah-mudahan keterangan diatas dapat menjawab semua pertanyaan mengenai ganti template.

    Satu lagi info buat para sobat. Bagi yang ingin melihat-lihat template bukan buatan Blogger.com, saya sudah menuliskan beberapa situs yang menyediakan template gratis, jika berminat silahkan kunjungi http://rohman-freeblogtemplate.blogspot.com atau klik di sini. Selamat mencari dan menemukan template yang sobat suka.

    Baca Selengkapnya....!!!
    posted by Ganasty ( Gerombolan Anak Asli Pati ) @ 07.48   0 comments
    Sejarah Singkat Pondok Modern Gontor
    A. LATAR BELAKANG SEJARAH

    1. Pondok Tegalsari

     Pada paroh pertama abad ke-18, hiduplah seorang kyai besar bernama Kyai Ageng Hasan Bashari atau Besari di desa Tegalsari, yaitu sebuah desa terpencil lebih kurang 10 KM ke arah selatan kota Ponorogo. Di tepi dua buah sungai, sungai Keyang dan sungai Malo, yang mengapit desa Tegalsari inilah Kyai Besari mendirikan sebuah pondok yang kemudian dikenal dengan sebutan Pondok Tegalsari. Dalam sejarahnya, Pondok Tegalsari pernah mengalami zaman keemasan berkat kealiman, kharisma, dan kepiawaian para kyai yang mengasuhnya. Ribuan santri berduyun-duyun menuntut ilmu di Pondok ini. Mereka berasal dari hampir seluruh tanah Jawa dan sekitarnya. Karena besarnya jumlah santri, seluruh desa menjadi pondok, bahkan pondokan para santri juga didirikan di desa-desa sekitar, misalnya desa Jabung (Nglawu), desa Bantengan, dan lain-lain.
    Jumlah santri yang begitu besar dan berasal dari berbagai daerah dan berbagai latar belakang itu menunjukkan kebesaran lembaga pendidikan ini. Alumni Pondok ini banyak yang menjadi orang besar dan berjasa kepada bangsa Indonesia. Di antara mereka ada yang menjadi kyai, ulama, tokoh masyarakat, pejabat pemerintah, negarawan, pengusaha, dll. Sekadar menyebut sebagai contoh adalah Paku Buana II atau Sunan Kumbul, penguasa Kerajaan Kartasura; Raden Ngabehi Ronggowarsito (wafat 1803), seorang Pujangga Jawa yang masyhur; dan tokoh Pergerakan Nasional H.O.S. Cokroaminoto (wafat 17 Desember 1934).

    Dalam Babad Perdikan Tegalsari diceritakan tentang latar belakang Paku Buana II nyantri di Pondok Tegalsari. Pada suatu hari, tepatnya tanggal 30 Juni 1742, di Kerajaan Kartasura terjadi pemberontakan Cina yang dipimpin oleh Raden Mas Garendi Susuhuhan Kuning, seorang Sunan keturunan Tionghoa. Serbuan yang dilakukan oleh para pemberontak itu terjadi begitu cepat dan hebat sehingga Kartasura tidak siap menghadapinya. Karena itu Paku Buana II bersama pengikutnya segera pergi dengan diam-diam meninggalkan Keraton menuju ke timur Gunung Lawu. Dalam pelariannya itu dia sampai di desa Tegalsari. Di tengah kekhawatiran dan ketakutan dari kejaran pasukan Sunan Kuning itulah kemudian Paku Buana II berserah diri kepada Kanjeng Kyai Hasan Besari. Penguasa Kartasura ini selanjutnya menjadi santri dari Kyai wara` itu; dia ditempa dan dibimbing untuk selalu bertafakkur dan bermunajat kepada Allah, Penguasa dari segala penguasa di semesta alam.
    Berkat keuletan dan kesungguhannya dalam beribadah dan berdoa serta berkat keikhlasan bimbingan dan doa Kyai Besari, Allah swt mengabulkan doa Paku Buana II. Api pemberontakan akhirnya reda. Paku Buana II kembali menduduki tahtanya. Sebagai balas budi, Sunan Paku Buana II mengambil Kyai Hasan Besari menjadi menantunya. Sejak itu nama Kyai yang alim ini dikenal dengan sebutan Yang Mulia Kanjeng Kyai Hasan Bashari (Besari). Sejak itu pula desa Tegalsari menjadi desa merdeka atau perdikan, yaitu desa istimewa yang bebas dari segala kewajiban membayar pajak kepada kerajaan.
    Setelah Kyai Ageng Hasan Bashari wafat, beliau digantikan oleh putra ketujuh beliau yang bernama Kyai Hasan Yahya. Seterusnya Kyai Hasan Yahya digantikan oleh Kyai Bagus Hasan Bashari II yang kemudian digantikan oleh Kyai Hasan Anom. Demikianlah Pesantren Tegalsari hidup dan berkembang dari generasi ke generasi, dari pengasuh satu ke pengasuh lain. Tetapi, pada pertengahan abad ke-19 atau pada generasi keempat keluarga Kyai Bashari, Pesantren Tegalsari mulai surut.
    Alkisah, pada masa kepemimpinan Kyai Khalifah, terdapat seorang santri yang sangat menonjol dalam berbagai bidang. Namanya Sulaiman Jamaluddin, putera Panghulu Jamaluddin dan cucu Pangeran Hadiraja, Sultan Kasepuhan Cirebon. Ia sangat dekat dengan Kyainya dan Kyai pun sayang kepadanya. Maka setelah santri Sulaiman Jamaluddin dirasa telah memperoleh ilmu yang cukup, ia diambil menantu oleh Kyai dan jadilah ia Kyai muda yang sering dipercaya menggantikan Kyai untuk memimpin pesantren saat beliau berhalangan. Bahkan sang Kyai akhirnya memberikan kepercayaan kepada santri dan menantunya ini untuk mendirikan pesantren sendiri di desa Gontor.



    2. Pondok Gontor Lama

    Gontor adalah sebuah tempat terletak lebih kurang 3 KM sebelah timur Tegalsari dan 11 KM ke arah tenggara dari kota Ponorogo. Pada saat itu Gontor masih merupakan kawasan hutan yang belum banyak didatangi orang. Bahkan hutan ini dikenal sebagai tempat persembunyian para perampok, penjahat, penyamun, pemabuk, dll.
    Di tempat inilah Kyai muda Sulaiman Jamaluddin diberi amanat oleh mertuanya untuk merintis pondok pesantren seperti Tegalsari. Dengan 40 santri yang dibekalkan oleh Kyai Khalifah kepadanya, maka berangkatlah rombongan tersebut menuju desa Gontor untuk mendirikan Pondok Gontor.
    Pondok Gontor yang didirikan oleh Kyai Sulaiman Jamaluddin ini terus berkembang dengan pesat, khususnya ketika dipimpin oleh putera beliau yang bernama Kyai Archam Anom Besari. Santri-santrinya berdatangan dari berbagai daerah di Jawa, konon banyak juga santri yang datang dari daerah Pasundan Jawa Barat. Setelah Kyai Archam wafat, pondok dilanjutkan oleh putera beliau bernama Santoso Anom Besari. Kyai Santoso adalah generasi ketiga dari pendiri Gontor Lama. Pada kepemimpinan generasi ketiga ini Gontor Lama mulai surut; kegiatan pendidikan dan pengajaran di pesantren mulai memudar. Di antara sebab kemundurannya adalah karena kurangnya perhatian terhadap kaderisasi.
    Jumlah santri hanya tinggal sedikit dan mereka belajar di sebuah masjid kecil yang tidak lagi ramai seperti waktu-waktu sebelumnya. Walaupun Pondok Gontor sudah tidak lagi maju sebagaimana pada zaman ayah dan neneknya, Kyai Santoso tetap bertekad menegakkan agama di desa Gontor. Ia tetap menjadi figur dan tokoh rujukan dalam berbagai persoalan keagamaan dan kemasyarakatan di desa Gontor dan sekitarnya. Dalam usia yang belum begitu lanjut, Kyai Santoso dipanggil Allah SWT. Dengan wafatnya Kyai Santoso ini, masa kejayaan Pondok Gontor Lama benar-benar sirna. Saudara-saudara Kyai Santoso tidak ada lagi yang sanggup menggantikannya untuk mempertahankan keberadaan Pondok. Yang tinggal hanyalah janda Kyai Santoso beserta tujuh putera dan puterinya dengan peninggalan sebuah rumah sederhana dan Masjid tua warisan nenek moyangnya.
    Tetapi rupanya Nyai Santoso tidak hendak melihat Pondok Gontor pupus dan lenyap ditelan sejarah. Ia bekerja keras mendidik putera-puterinya agar dapat meneruskan perjuangan nenek moyangnya, yaitu menghidupkan kembali Gontor yang telah mati. Ibu Nyai Santoso itupun kemudian memasukkan tiga puteranya ke beberapa pesantren dan lembaga pendidikan lain untuk memperdalam agama. Mereka adalah Ahmad Sahal (anak kelima), Zainuddin Fannani (anak keenam), dan Imam Zarkasyi (anak bungsu). Sayangnya, Ibu yang berhati mulia ini tidak pernah menyaksikan kebangkitan kembali Gontor di tangan ketiga puteranya itu. Beliau wafat saat ketiga puteranya masih dalam masa belajar.
    Sepeninggal Kyai Santoso Anom Besari dan seiring dengan runtuhnya kejayaan Pondok Gontor Lama, masyarakat desa Gontor dan sekitarnya yang sebelumnya taat beragama tampak mulai kehilangan pegangan. Mereka berubah menjadi masyarakat yang meninggalkan agama dan bahkan anti agama. Kehidupan mo-limo: maling (mencuri), madon (main perempuan), madat (menghisap seret), mabuk, dan main (berjudi) telah menjadi kebiasaan sehari-hari. Ini ditambah lagi dengan mewabahnya tradisi gemblakan di kalangan para warok.
    Demikianlah suasana dan tradisi kehidupan masyarakat Gontor dan sekitarnya setelah pudarnya masa kejayaan Pondok Gontor Lama.[]

    Baca Selengkapnya....!!!
    posted by Ganasty ( Gerombolan Anak Asli Pati ) @ 01.25   0 comments
    Sejarah Singkat Kota Pati
    Kabupaten Pati, adalah sebuah kabupaten di Provinsi Jawa Tengah. Ibukotanya adalah Pati. Kabupaten ini berbatasan dengan Laut Jawa di utara, Kabupaten Rembang di timur, Kabupaten Blora dan Kabupaten Grobogan di selatan, serta Kabupaten Kudus dan Kabupaten Jepara di barat.

    Sejarah
    Kota Pati pada zaman dahulu merupakan sebuah kerajaan sendiri, yang pada waktu ini menjadi daerah kekuasaan majapahit, dan kemudian di ambil alih oleh mataram.

    Di kota Pati terdapat situs-situs peninggalan zaman kerajaan, diantaranya :


    • Pintu Gerbang Majapahit
    konon gerbang ini terjatuh ketika akan di bawa ke wilayah jawa timur yang pada waktu itu menjadi pusat wilayah kerajaan majapahit.

    • Genuk Kemiri
    Lokasi yang ditengarai bekas pusat pemerintahan Kadipaten Pati, sebelum dipindahkan ke Kampung Kaborongan, Kelurahan Pati Lor hingga sekarang, semula berupa tanah kosong yang banyak ditumbuhi pohon besar dan rumpun bambu. Bagian depan masuk lokasi tersebut terdapat pohon beringin tua.

    Kawasan itu mulai ditata dan diperindah, ketika masa Pemkab Pati dijabat Bupati Sunardji. Selain dipasang tembok pembatas keliling, bekas bangunan pendapa kabupaten juga dipindahkan ke lokasi tersebut, sehingga pada setiap peringatan HUT Pati yang tiap tahun jatuh pada 7 Agustus, pendapa berfungsi sebagai tempat malam tirakatan.

    Di belakang sisi utara pendapa terdapat cungkup mirip sebuah makam. Di dalam bangunan itulah terdapat sebuah genuk (tempayan) yang dikenal sebagai Genuk Kemiri yang kondisinya sudah tidak utuh lagi karena pecah. Di lokasi genuk itu, biasanya dijadikan tempat orang untuk ngalap berkah.

    Pada sisi belakang pendapa terdapat makam tua yang diyakini warga sebagai makam sesepuh Kemiri. Sejak dipindahkan bekas bangunan pendapa kabupaten, tempat tersebut bila malam tidak gulita karena diberi penerangan listrik. Selain itu, Balai Desa Serirejo juga sudah dipindahkan ke lokasi tersebut.

    Geografi
    Sebagian besar wilayah Kabupaten Pati adalah dataran rendah. Bagian selatan (perbatasan dengan Kabupaten Grobogan dan Kabupaten Blora) terdapat rangkaian Pegunungan Kapur Utara. Bagian barat laut (perbatasan dengan Kabupaten Kudus dan Kabupaten Jepara) berupa perbukitan. Sungai terbesar adalah Kali Juwana, yang bermuara di daerah Juwana.
    Ibukota Kabupaten Pati terletak tengah-tengah wilayah Kabupaten, berada di jalur pantura Semarang-Surabaya, sekitar 75 km sebelah timur Semarang. Jalur ini merupakan jalur ramai yang menunjukkan diri sebagai jalur transit. Kelemahan terbesar dari jalur ini adalah kecilnya jalan, hanya memuat dua jalur, sehingga untuk berpapasan cukup sulit.
    Terdapat sungai besar yaitu sungai Ngantru. Saat musim penghujan sudah terbiasa sungai ini meluap, sehingga pemerintah Jawa Tengah membentuk lembaga yang berfungsi menanggulangi banjir yang bernama Jatrunseluna.

    Pembagian administratif
    Kabupaten Pati terdiri atas 21 kecamatan, yang dibagi lagi atas sejumlah desa dan kelurahan. Pusat pemerintahan berada di Kecamatan Pati.
    Kota-kota kecamatan lainnya yang cukup signifikan adalah Juwana dan Tayu, keduanya merupakan kota pelabuhan yang berada di pesisir Laut Jawa.
    Slogan: PATI BUMI MINA TANI. Diharapkan Pati menjadi daerah sentra perikanan dan pertanian di Indonesia.


    Pariwisata
    Salah satu obyek wisata sejarah di Pati adalah bekas pintu kerajaan Majapahit yang terletak di kota Pati, konon pintu ini dibawa oleh Kebo Anabang atas perintah Sunan Muria. Juwana merupakan kota pelabuhan dimana terdapat kerajinan kuningan. Obyek wisata lain diantaranya adalah Waduk Gunung Rowo, yang terletak di bagian utara.
    Di daerah Margorejo terdapat mata air yang cukup besar, yang digunakan untuk kolam renang. Nama tempat tersebut adalah Banyu Urip. Di sekitarnya terdapat perkebunan jambu monyet (mete).
    Di daerah Gunung Muria, yaitu di daerah Gembong, terdapat waduk yang diberi nama Selo Romo. Waduk ini termasuk berukuran kecil, jika musim kemarau, pasti akan dangkal. Di sekitar waduk sering dipakai sebagai area perkemahan.
    Potensi Bidang Wisata

    AGROWISATA
    Potensi : Keanekaragaman panorama dan tumbuhan hortikultura, tanaman perkebunan, dan tanaman pangan.
    Lokasi : Di sepanjang lereng Gunung Muria bagian timur yang terletak di Kecamatan Tlogowungu, Kecamatan Gembong, Kecamatan Gunungwungkal, dan Kecamatan Cluwak.

    WISATA AIR DI DESA TALUN
    Objek Wisata : Rekreasi air
    Potensi : Perairan budidaya ikan air tawar (tambak) seluas 185 Ha.
    Lokasi : Desa Talun.

    GUA PANCUR
    Objek Wisata : Gua sepanjang ± 736 m dengan stalaktit dan stalaknit yang sangat indah
    Lokasi : Desa Jimbaran, Kecamatan Kayen
    Fasilitas : Kolam pancing, rumah makan apung, wana wisata hutan jati, jalan beraspal.

    GUNUNG ROWO INDAH
    Objek Wisata : Waduk dan pemandangan alam
    Potensi : Waduk seluas 320 Ha, di puncak bukit dapat menikmati pemandangan di Daerah Ngarai wilayah Kabupaten Pati
    Fasilitas : Taman rekreasi terbuka, tempat parkir, jalan semua beraspal

    AIR TERJUN GRENJENGAN SEWU
    Objek Wisata : Air terjun setinggi ± 75 m
    Potensi : Air terjun yang berada di tengah panorama alam yang indah, kondisi masih alami dan belum digarap.
    Lokasi : Desa Jrahi Kecamatan Gunungwungkal, ketinggian 485 m di atas permukaan laut. Jarak dari Kota Pati ± 27 Km
    Fasilitas : Jalan beraspal dan lapisan makadam sampai di Desa Jrahi.

    SENDANG TIRTA MARTA SANI
    Objek Wisata : Kolam renang dan wisata spiritual
    Fasilitas : Paseban tempat mengheningkan diri mohon pada Sang Pencipta
    Padusan : sumber air yang berasal dari sendang, konon menurut cerita, sumber air tersebut merupakan tempat air wudhu Sunan Kalijaga, tetapi “disisani” (bahasa Jawa) oleh pengawalnya. Pengawalnya kemudian disabda menjadi seekor bulus oleh Sunan Kalijaga Di kompleks tersebut juga terdapat makam Adipati Pragolo (Bupati Pati pada zaman Kerajaan mataram)
    Pendopo: sarana pentas kesenian khas Pati Areal parkir dan jalan beraspal, jarak ± 4 Km dari Kota Pati

    PINTU GERBANG MAJAPAHIT
    Objek Wisata : Situs peninggalan Gerbang Majapahit Peninggalan sejarah berupa Pintu Gerbang terbuat dari kayu jati. Terletak di Desa Rendole, Kecamatan Margorejo, jarak dari kota Pati 4 Km. Berdekatan dengan obyek wisata Sendang Tirta Sani. Pintu gerbang ini merupakan peninggalan Kerajaan Majapahit yang diangkat oleh Kebo Nyabrang sebagai persyaratan untuk diakui sebagai Putra Sunan Muria. Namun setelah tiba di Desa Rondole, Kebo Nyabrang tidak mampu lagi mengangkat dan tidak mampu melanjutkan perjalanan kemudian menunggui pintu gerbang tersebut sampai meninggal dunia.

    WISATA RELIGIUS

    MAKAM MBAH TABEK MERTO
    Obyek wisata : Kompleks makam kuno terletak di Dukuh Domasan, Desa Prawoto Kecamatan Sukolilo. Makam ini diperkirakan telah ada sejak abad ke XVI pada masa awal penyebaran agama Islam di Indonesia. Ditinjau dari bentuk makam, bentuk nisan dan letak pemakaman, maka makam kuno ini dapat disejajarkan dengan usia makam yang ada di Demak pada masa Kerajaan islam di Demak. Berdasarkan namanya, Tabek berasal dari bahasa Arab dari kata tabi’a yang berarti yang mengikuti atau pengikut. Yang dimaksud pengikut di sini adalah pengikut para penyebar agama islam pada masa itu, yaitu para wali atau wali songo. Kompleks pemakaman kuno saat ini banyak dikunjungi orang karena diyakini mempunyai hubungan dengan para wali.

    MAKAM SARIDIN / SYEH JANGKUNG
    Objek Wisata : Makam Saridin atau terkenal dengan nama Syeh Jangkung konon merupakan salah seorang murid Sunan Kalijaga (Wali Songo). Makam tersebut terletak di Desa Landoh, Kecamatan Kayen. Jarak dari kota Pati kira-kira 17 Km kearah selatan menuju Kabupaten Grobogan. Makam ini banyak dikunjungi orang setiap hari Jum’at Kliwon dan Jum’at Legi. Upacara khol dilaksanakan setiap 1 tahun sekali yaitu pada bulan Rajab tanggal 14-15 dalam rangka penggantian kelambu makam.


    Rupa-rupa :
    - Makanan khas Pati adalah Nasi Gandhul, Soto Kemiri
    - Kota Pati dikenal dengan sebutan Kota Pensiunan, karena kotanya sebagian dihuni oleh para pesiunan atau purnawirawan yang lahir ato dibesarkan di kota ini, sedang para pemudanya memilih mencari kerja di tempat lain atau merantau ke luar negeri sebagai TKI/TKW, karena minimnya industri di kota ini.
    - Saat ini (2006) terdapat dua pabrik kacang yang terkenal, yaitu: Dua Kelinci dan Garudafood
    - Pabrik gula di Kecamatan Trangkil (PG Trangkil)
    - Dahulu terdapat kerupuk yang menggunakan bahan baku dari tanah disebut kerupuk Ampo
    - Krupuk daging juga merupakan salah satu makanan khasnya
    - Usaha penggemukan Sapi menjadi usaha yang mulai dilirik oleh sebagian warga Pati. Bahkan bukan hanya para petani saja yang menggelutinya.

    Baca Selengkapnya....!!!
    posted by Ganasty ( Gerombolan Anak Asli Pati ) @ 01.10   5 comments
    About Me

    Name: Ganasty ( Gerombolan Anak Asli Pati )
    Home: PATI, JATENG, INDONESIA
    About Me: Kami adalah Ganasty ( Gerombolan Anak asli Pati )..kami bermula dari perkumpulan bulanan yang kami adakan di pondok kami yaitu PMDG ( Pondok Moder Darussalam Gontor )yg acara tersebut rutin kami adakan guna menjalin ukhuwah islamiyah diantara kami..sehingga tercetuslah ide untuk membikin perkumpulan yang kami sebut dengan paker ( Pati Keren ) lambat laun nama ini mengalami perubahan yg tidak berakibatkan bubarnya kelompok kami..sehingga kami meberi nama perkumpulan kami ini dengan Ganasty.
    See my complete profile
    Previous Post
    Archives
    Links
    Situsnya Orang Pati
    Central Java Site
    SMU 1 Pati
    f_inzacky Blog's
    Sanggar Kopaja Multiply
    Sanggar Kopaja Blogspot
    Garuda Food
    Kacang Dua Kelinci
    Litbang Pati Free Templates
    Digital Picture Frames
    Halloween Costume
    Wedding Planning Guides
    Satellite Radio
    Two-Way Radios
    Machinery Tool
    Baby Stores
    New Car Auto Part
    Movie Music Reviews
    Trade Show Exhibition

    Powered by

    Enhanced with SnapshotsFree Blogger Templates

    BLOGGER

    © 2007 Ganasty Blog's Template by f_inzacky